Potensial Elektroda
Pengertian
Merupakan ukuran terhadap besarnya kecenderungan suatu unsur untuk melepaskan atau mempertahankan elektron
Elektroda Hidrogen
- E° H2 diukur pada 25° C, 1 atm dan {H+} = 1 molar
- E° H2 = 0.00 volt
Elektroda Logam
- E° logam diukur terhadap E° H2
- Logam sebelah kiri H : E° elektroda < 0
Cara Menghitung Potensial Elektroda Sel
1. E° sel = E° red – E° oks
2. E sel = E°sel – RT/nF lnC
Pada 25° C :
E sel = E°sel – 0.059/n log C
Elektroda tergantung pada :
• Jenis Elektroda
• Suhu
• Konsentrasi ionnya
Catatan :
E° = potensial reduksi standar (volt)
R = tetapan gas- volt.coulomb/mol.°K] = 8.314
T = suhu mutlak (°K)
n = jumlah elektron
F = 96.500 coulomb
C = [bentuk oksidasi]/[bentuk reduksi]
Hukum Faraday
Banyaknya
zat yang dihasilkan dari reaksi elektrolisis sebanding dengan banyaknya
arus listrik yang dialirkan kedalam larutan. Hal ini dapat digambarkan
dengan hukum faraday 1
W = massa zat yang dihasilkan
i = arus dalam ampere
t = waktu dalam satuan detik
F = tetapan Farady,
1 F = 96500 C
i.t = Q = arus dalam satuan C
Mol elektron dari suatu reaksi sama dengan perubahan biloks 1 mol zat. Dari rumusan diatas diperoleh :
Jumlah Faraday = mol elektron
= perubahan bil.oksidasi 1 mol zat
Dalam penentuan massa zat yang dihasilkan dalam reaksi elektrolisis, biasanya data yang diketahui adalah Ar bukan e, sedangkan
sehingga rumusan Hukum Faraday 1 menjadi :
n = valensi atau banyaknya mol elektron untuk setiap mol zat.
0 komentar:
Posting Komentar